Selasa, 11 Mei 2010

STRUKTUR BOLA MATA - KORNEA


KORNEA
 

Merupakan media media refrakta transparan, avaskular, diameter 11,5 mm, tebal + 1 mm (0,54 – 0,65 mm) dengan kekuatan bias 43 dioptri.






Penampang sagital :

    • Epitel (5-6 lapisan sel)
  • Lapisan sel squamous, polygonal dan silindris
  • Bersifat fat soluble substance (th/ zalf mata)
  • Lanjutan konjungtiva
  • Keratitis superficialis
    • Membrane bowman
  • Membrana homogen berasal dari lapisan stroma paling luar yang modified
    • Stroma
  • Jaringan ikat bentuk lamella yang parallel dengan permukaan kornea
  • Lamella dihubungkan dengan Interstitial Cement Substance
  • Diantara lamella terdapat ruang-ruang kecil berisi :



    Modified fibroblast = corneal corpuscal 
    Leukosit (wandering cells) 
    limfosit
  • Lanjutan sklera yang paling tebal
  • Bersifat water soluble substance (th/ tetes mata)
  • Warna opaque
    • Membrana Descement
  • Tipis dan sangat elastis, paling kuat
  • Mebrana basalis dari endotel kornea
  • Mudah terlepas dari stroma (ablasio membarana descement)
  • Serabut bagian perifer bersatu dengan ligamentum pecinatum
  • Descematocele = penonjolan membrane descement akibat peradangan pada stroma
    • Endotel
  • Memberikan Nutrisi bagi kornea
  • Merupakan sel hexagonal
  • Lanjutan Endotel iris
  • Fungsi  Na-K Pump, agar stroma tetap jernih



 http://anatomy.iupui.edu/courses/histo_D502/D502f04/lecture.f04/Eyef04/
 


Sirkulasi darah + lymphe

  • Darah
    Kornea avaskular
    Nutrisi berasal dari pembuluh darah di sekitar limbus + humor aqous

  • Lymphe
    Melalui System of limphe canal, yaitu ruangan-ruangan sebidang maupun di atas dan di bawahnya yang dihubungkan dengan saluran kecil.

  • Innervasi
    Kornea banyak mengandung ujung-ujung saraf N. V1 (N. opthalmicus) yang merupakan sensible rasa nyeri pada kornea

    Kornea mendapat makanan dari :
  1. Udara melalui air mata
  2. Pembuluh darah kornea (perilymbal)
  3. Humor Aqous melalui mekanisme Na-K Pump

Tidak ada komentar:

Posting Komentar